Sabtu, 17 Agustus 2013

Kesaksian - Kunjungan ke Surga dan Tentang Pengangkatan Oleh Shae (gadis 11 tahun)

Kunjungan Putri saya ke Surga dan tentang Pengangkatan
Pada tanggal 6 April 2013, putri saya Shae, berusia 11 tahun mengatakan kepada saya mengenai pengalaman yang ia terima. Ini adalah kesaksian-nya dari surga, waktu yang sudah berakhir, dan pengangkatan yang akan datang:

Saat itu antara pkl 9 sampai 09:30 pagi, putri saya panik dan juga dengan bersemangat ia berteriak: "Mama, Mama, Mama..." Saya dikejutkannya, dan saya saya ingin mengetahui apa yang terjadi. Saat saya berlari kepadanya dan bertanya apa ada maslaah, dia berkata: "Saya sangat bergembira" dan diapun mulai menangis. Saya bertanya lagi apa yang terjadi. Dia kemudian mulai memberikan kesaksian-nya sebagai berikut:

Dia mengatakan bahwa ketika ia pertama kali bangun di pagi ini, dia melihat seorang malaikat besar di kamarnya. Dia sangat takut tapi tidak bisa berkata apa-apa. Dia kemudian menoleh untuk menghadapi ke sebelah kirinya di tempat tidur dan ia juga melihat seorang malaikat lain berdiri di sana. Dia kemudian mendengar suara yang mengatakan: "Aku akan membawamu ke surga"

Beberapa saat kemudian, ia berada di tempat yang sangat indah, melihat takhta yang terbuat dari cahaya yang sangat, sangat terang. Dia bilang dia tidak bisa melihat seluruh takhta itu, tapi hanya melihat kakiNYA Yang sedang duduk di atas takhta besar itu. Dia kemudian melihat Seorang laki-laki yang begitu besar dan tinggi tapi sangat indah dan DIA berkata kepadanya: "Ayo ke sini!" Dengan segera ia mulai terbang dan terbang langsung naik serta duduk di bahu ini ORANG ini. Shae mengatakan bahwa dia tidak perlu bertanya siapa Dia karena Shae otomatis mengetahui DIA adalah YESUS.

DIA kemudian berkata kepadanya: "AKU akan menunjukkan kepadamu apa yang akan terjadi sangat, sangat segera." Pertama YESUS membawanya ke suatu tempat di mana ada beberapa pohon buah-buahan dan ia melihat sebuah pohon apel yang memiliki beberapa apel yang indah. Shae ingin mengambil satu dan TUHAN mendapatkan satu apel untuknya. Saat Shae mengambilnya, buah itu berubah menjadi warna yang berbeda di tangannya. YESUS kemudian membawanya kembali ke Takhta Allah BAPA untuk menyaksikan sesuatu yang akan terjadi. Ketika mereka tiba di Takhta ALLAH, Shae melihat sebuah jam besar muncul di surga dan waktunya menunjukkan angka 12:00. Dia juga melihat beberapa malaikat berdiri pada lokasi tertentu. Sebuah tangan besar menunjuk ke jam dan kemudian dia mendengar suara menggelegar keras yang datang dari sangkakala ketika malaikat membunyikannya. TUHAN YESUS kemudian berkata kepadanya: "Ayo mari, AKU akan menunjukkan apa yang akan terjadi di bumi."

Dalam hitungan detik, mereka berada di bumi. Saat Shae melihat, ia melihat jutaan malaikat turun ke bumi. Ketika malaikat-malaikat itu turun ke bumi, beberapa dari mereka pergi ke kuburan untuk mengumpulkan orang-orang. Shae mengatakan bahwa hal ini terjadi begitu cepat dan dia tidak bisa melihatnya dengan jelas, tapi ia mangatakan saat itu masih diangkut oleh YESUS di BahuNYA. TUHAN YESUS mengetahui pikirannya dan entah Tuhan yang menyesuaikan mata Shae atau melambatkan peristiwa itu sehingga Shae dapat melihat apa yang sebenarnya terjadi. Kuburan terbuka dan para malaikat datang dan membawa mereka yang menjadi milik YESUS keluar dari kuburan. Cara para malaikat membawa mereka, digambarkan seperti mengambil bayi yang sedang tidur keluar dari tempat tidur mereka. Segera setelah tugas ini selesai, semua orang yang masih hidup dan yang merupakan milik YESUS terbang ke langit untuk bergabung dengan DIA dan para malaikat dan pergi ke surga. YESUS kemudian membawanya kembali ke surga.

Ketika ia kembali ke surga dengan YESUS, DIA membawanya untuk melihat nenek kami yang meninggal bulan Oktober tahun lalu. Shae menggambarkan nenek kami seperti seorang yang sangat muda dan cantik. YESUS kemudian memberinya pesan ini dan mengirimnya kembali:

DIA mengatakan: "Katakan kepada mereka: AKU bukan lagi akan datang, tapi AKU DI SINI! WAKTU SUDAH HABIS! "

-Stace
Sumber : http://surattuhan.malang3000.com/?kesaksian-putri-dari-stace-yang-dibawa-ke-surga,784

KESAKSIAN - PERTEMPURAN DALAM DUNIA ROH

oleh John Mulinde, Obsteig (Austria) November, 2000  

Saya akan membagikan sebuah kesaksian untukmu dari seseorang yang telah diselamatkan dan dari seseorang yang juga telah melayani iblis. Dan ketika orang tersebut membagikan kesaksiannya, itu sangat mengguncang saya, dan saya tidak ingin mempercayainya. Saya harus berpuasa selama sepuluh hari di hadapan Tuhan, lalu saya bertanya, “Tuhan apakah ini benar?” dan pada saat itu juga Tuhan mulai memberitahu kepada saya apa yang sebenarnya terjadi dalam dunia roh ketika seseorang berdoa. Orang ini lahir setelah orangtuanya mempersembahkan diri mereka ke lucifer. Ketika ia masih di dalam kandungan, mereka mengadakan berbagai macam ritual untuk mempersembahkan dirinya melayani lucifer. Ketika ia berumur empat tahun, ia mulai berlatih menggunakan kuasa gelap. Dan orangtuanya mulai takut padanya. Sedangkan pada umur enam tahun ayahnya menyerahkannya kepada seorang penyihir untuk dilatih. Setelah sepuluh tahun, ia telah menjadi hebat dalam ilmunya dan melakukan hal besar untuk kerajaan setan. Ia pun ditakuti oleh penyihir-penyihir biasa.

Ia adalah seorang anak kecil, tapi ia sangat mengerikan dengan hal yang dibuatnya. Ketika genap berumur dua puluh tahun, banyak sekali pertumpahan darah yang dilakukan dengan tangannya. Ia membunuh sesuka hati.

Ia mempunyai kemampuan untuk keluar dari tubuhnya melalui meditasi. Dan dapat mengangkat tubuhnya. Kadang ia dapat mengangkat tubuhnya dan menetap di udara. kadang juga dalam keadaan setengah sadar ia keluar dari tubuhnya, tubuhnya tetap di tempat tapi jiwanya mengelilingi dunia seperti halnya penjelajahan luar angkasa dalam waktu yang singkat. Orang ini digunakan setan untuk menghancurkan banyak gereja, menjatuhkan gereja, dan mengadu domba pendeta-pendeta.

Suatu hari ia ditugaskan untuk menghancurkan gereja yang sangat tekun berdoa. Ada begitu banyak divisi di gereja ini dan banyak yang kebingungan. Dan ia mulai melancarkan aksinya. Pada saat itu juga, pendeta menyuruh semua jemaat untuk berpuasa. Pada saat jemaat mulai berpuasa ada banyak sekali pertobatan dan pemulihan. Setiap orang mulai berkumpul bersama dan berdoa mengucap syukur atas pekerjaan Tuhan di tengah-tengah mereka dan terus menerus memohon dan berseru, kasihani kami Tuhan dan jadilah kehendak-Mu atas hidup kami. Dan pada saat hari itu berlalu, esoknya ia datang lagi menyerang dengan wujud roh iblis. Hal itu dilakukan lagi dan lagi tanpa henti pada gereja itu. Tetapi ada suatu nubuat yang datang dan mengatakan bahwa orang Pengikut Kristus harus bangkit dan berperang melawan kuasa roh jahat yang menyerang gereja. 

Jadi suatu hari, orang ini meninggalkan tubuhnya di kamar dan pergi menjelajah. Ia memimpin suatu angkatan roh jahat untuk melawan gereja. Sekarang inilah kesaksiannya. rohnya melayang di udara tepat di atas jemaat dan berusaha untuk menyerang, tetapi ada Cahaya yang melindungi mereka. Tiba-tiba, pasukan tentara Malaikat datang menyerang mereka dan terjadi pertempuran di udara, dan semua roh jahat melarikan diri, tetapi ia tertawan oleh malaikat-malaikat ini.

ia melihat dirinya ditahan oleh kira-kira enam Malaikat, dan mereka membawanya tepat di hadapan altar gereja. Di sanalah ia berada, dan orang-orang sementara berdoa. Mereka berdoa dengan sungguh dan dengan hati yang paling dalam saat peperangan rohani tersebut, mereka mengikat, menghancurkan, dan mengusir roh-roh jahat. Pendeta sedang berada di mimbar dan memimpin doa-doa mereka dalam pertempuran alam roh. Roh Tuhan berbicara kepada Pendeta,Kuknya telah hancur, dan korbannya ada di hadapan engkau. Tolong dan bebaskanlah dia. Pada saat pendeta tersebut membuka matanya, ia melihat anak muda ini terkapar di hadapannya. Tubuhnya bersama dengannya, dan ia telah bersatu dengan tubuhnya kembali. Anak muda ini tidak tahu bagaimana tubuhnya bisa datang bergabung dengannya, sedangkan ia meninggalkannya di rumah. Tetapi sekarang ia sudah berada di tubuhnya, ia tidak tahu bagaimana ia dapat masuk ke dekat mimbar bersama malaikat.

Sekarang hal ini sangat sulit untuk dipercaya, tetapi pendeta menenangkan jemaat dan berkata apa yang tadi telah Tuhan katakan padanya ketika berdoa. Kemudian pendeta tersebut berkata kepada anak muda ini, “Siapakah engkau?” anak ini mulai gemetar dan roh jahat mulai mempengaruhinya. Mereka pun berdoa untuk melepaskannya dari roh jahat, setelah sadar ia mulai menceritakan kisah hidupnya. Anak ini sekarang telah kembali kepada Tuhan dan menjadi seorang pekabar Injil yang giat. Ia telah dipakai Tuhan untuk menyembuhkan dan membebaskan orang-orang yang terikat serta terbelenggu oleh kuasa-kuasa gelap secara luar biasa.

Suatu hari, saya (John Mulinde) pergi untuk makan malam. Satu-satunya alasan saya pergi adalah karena seseorang telah mengatakan kepada saya mengenai anak muda ini, dan saya sangat ingin melihatnya dan membuktikan apakah cerita yang saya dengar, benar adanya. Jadi saya duduk makan malam dan pada saat itu orang itu memberikan kesaksiannya. Ia berbicara banyak hal. Kadang juga ia menangis karena hal yang telah ia buat. Pada saat ia selesai, ia membuat suatu imbauan.

Ada banyak sekali pendeta di ruangan itu. Dan ia berkata, “Saya mengimbau kepada engkau, para pendeta. Tolong ajarkan orang-orang untuk berdoa.” Orang yang tidak berdoa, dapat dikuasai oleh apapun, dan semua hal itu dikuasai oleh iblis, dan ada banyak cara yang membuat iblis menguasai hidup mereka, dan doa mereka. iblis tahu bagaimana menguasai doa seseorang, jika orang tersebut tidak tahu bagaimana untuk berdoa. “Ajarlah mereka untuk menggunakan Perlengkapan Senjata Roh yang telah Allah sediakan.”  

Lalu ia membagi pengalamannya bagaimana ia memimpin peperangan di udara. Ia dapat pergi dengan agen setan yang lain dan berbagai roh jahat di udara. Itu seperti giliran, engkau harus pergi dan bekerja sesuai giliranmu. Jadi secara teratur engkau dapat bekerja dan melancarkan aksi peperangan di angkasa. Dan ia katakan bahwa di angkasa, di dunia roh, jika sebuah daerah terbungkus di bawah selimut kegelapan, selimut itu sangat tebal dan seperti batu karang. Dan itu menutupi seluruh area, dan roh-roh jahat berkuasa di selimut tersebut. Dari selimut itu mereka dapat mempengaruhi seluruh aktivitas di bumi.

Ketika roh jahat dan agen setan manusia telah selesai pada gilirannya, mereka turun ke tempat-tempat sesajian atau tempat pemujaan setan yang ada di laut maupun di darat untuk menyegarkan roh mereka. Lalu bagaimana mereka menyegarkan jiwa mereka? oleh pengorbanan dan persembahan yang diberikan orang ke tempat tersebut. Pengorbanan itu dapat berupa pembukaan ilmu sihir, pertumpahan darah, dan berbagai tipe lainnya termasuk aborsi, pengorbanan manusia, dan hewan. Bukan hanya itu pengorbanan kepada setan juga dapat berupa perzinahan, berbagai penyimpangan seksual, dan persetubuhan yang tidak wajar. Ada banyak bentuk pengorbanan kepada iblis jika dijabarkan, dan Semua praktek itu memberikan kekuatan kepadanya dan menyegarkan roh mereka.

Ia katakan bahwa ketika agen-agen setan meningkat pada dunia roh, dan orang Kristen mulai berdoa di bumi, doa doa mereka terlihat oleh iblis dalam tiga bentuk. Semua doa tampaknya seperti asap dan naik ke Surga.

Beberapa doa terlihat seperti asap, melayang di udara lalu menghilang. Doa ini adalah dari orang yang mempunyai dosa di dalam hidupnya namun tidak mau mengurus segala perkara dosanya di hadapan Yesus. Doa mereka sangat lemah, bagaikan asap yang melayang dan hilang di udara.

Tipe doa lainnya juga seperti asap, doa tersebut naik namun terhalang batu karang. Tetapi ia tidak dapat menerobos batu karang itu. Doa ini adalah dari orang yang biasanya berusaha untuk memurnikan dirinya, tetapi kekurangan iman dalam tindakan mereka sehingga mencari jalan sendiri dan lupa akan doa yang tadi mereka ucapkan. Mereka biasanya mengabaikan aspek penting yang diperlukan orang ketika berdoa.

Tipe doa yang ketiga ialah bagaikan asap api, apabila naik ke udara sangat panas sekelilingnya, dan jika berhadapan dengan batu karang, batu karang itu meleleh bagaikan lilin. Dia melubangi batu karang dan melewatinya. Banyak kali, ketika orang mulai untuk berdoa, doa mereka seperti tipe yang pertama, tetapi ketika mereka melanjutkan berdoa, doa mereka berubah menjadi tipe kedua. Dan ketika mereka terus melanjutkan doa mereka, muncul percikan api dan doa mereka mulai terbakar. Doa mereka begitu sangat berkuasa bahkan sanggup menghancurkan batu karang.  

Kerap kali, agen iblis sangat waspada ketika doa tersebut berubah menjadi api, apalagi kalau mereka sedang mengganggu doa dari orang yang sedang berdoa. Untuk mengatasi hal itu, ia menyuruh roh jahat yang ada di bumi dengan mengatakan, “Alihkan orang itu dari doanya! Hentikan mereka berdoa! Kacaukan perhatian mereka!

Banyak orang Kristen yang menyerah pada pengalihan iblis sehingga mereka tidak fokus. Mereka yang berhasil mengatasi tekanan, mereka yang bertobat, mereka yang mengizinkan Roh Kudus bekerja dalam hidup mereka melalui Firman Tuhan, maka Iman mereka telah bertumbuh, dan doa mereka akan menjadi lebih fokus. Kemudian ketika iblis melihat doa seseorang bertambah fokus dan memiliki kekuatan, maka deringan telepon pun dibuatnya ia dapat memakai orang atau apa saja untuk mengganggumu melalui berbagai cara. Kadang ketika sedang berdoa dan dan dalam pertengahan doa yang serius, telepon genggam kita berbunyi dan kita berpikir untuk menjawab telepon itu dulu kemudian melanjutkan lagi doa kita. Ketika engkau kembali engkau bukan melanjutkan, tetapi engkau kembali lagi dari awal, dan itulah yang iblis mau. Matikanlah dan singkirkanlah teleponmu atau apapun yang membuatmu terganggu dari doa.

Beberapa pengalihan lainnya datang dari dirimu, bahkan ketika rasa gatal yang membuatmu terganggu, atau suatu sentuhan di tubuhmu, yang menyebabkan nyeri dan sejenisnya, apapun itu kau telah kehilangan konsentrasi. Ataupun sesuatu yang membuatmu lapar, dan membuat engkau harus pergi dan mencari di kulkas apa yang bisa engkau makan untuk mengatasinya. Sepanjang mereka dapat membuat engkau keluar dari tempat dimana engkau berdoa, engkau telah dikalahkan. Anak muda ini pun berkata kepada para pendeta, “Ajarlah mereka. Sisihkanlah waktumu. Bukan untuk doa yang sambil lalu. Ajarlah mereka melakukannya pada saat-saat istirahat setiap hari. Sehari sekali mereka harus mempunyai waktu secara penuh untuk konsentrasi dan berdoa dengan hati yang paling dalam kepada Allah di dalam Yesus, dan tidak boleh ada yang mengganggu.”

Dan jika orang gigih dalam doa seperti ini dan mengizinkan dirinya untuk dipimpin oleh Roh Kudus terus dan terus. Maka di dalam dunia roh terjadi seperti tipe doa ketiga. Api tersebut menghantam batu karang dan meleleh. Dan orang ini berkata bahwa ketika batu itu meleleh, itu sangat panas, tidak ada roh iblis yang sanggup berdiri di dekat situ dan tidak ada roh manusia yang tahan berdiri di situ. Mereka semua pergi, mereka semua melarikan diri.

Di sana terjadi sebuah pembukaan dunia roh. Dan ketika itu terjadi, semua masalah dalam doa berhenti. Orang yang sementara berlutut berdoa tiba-tiba merasa doanya sangat lembut, sangat penuh sukacita, sangat fokus dan berkuasa. Dan saya telah menemukan keadaan yang terjadi pada saat itu, secara normal kami kehilangan akal sehat akan waktu dan hal lainnya. Bukan berarti kami bertindak tanpa arah. Allah mengambil alih waktu kita. Tetapi itu seperti engkau menyerahkan segalanya, dan bergantung sepenuhnya kepada Allah. Orang ini berkata bahwa ketika doa telah mencapai tahap itu, saat itu juga tidak ada lagi halangan untuk membuatnya terganggu, sukacitanya menjadi penuh dan ia dapat meneruskan doanya sepanjang ia mau. Tidak ada yang dapat menghentikannya.

Lalu ia melanjutkan bahwa setelah ia menyelesaikan doanya, lubang dari selimut itu pun terbuka, ia berkata bahwa orang ketika mereka bangkit dari tempat doa mereka, dan berjalan keluar, lubang yang terbuka itu tetap mengikuti mereka dan berpindah ke manapun mereka pergi. Mereka tidak lagi beroperasi di bawah selimut, namun beroperasi di bawah kendali Kerajaan Allah yang terbuka bagi mereka. lalu ia menyatakan bahwa iblis tidak dapat melakukan apa yang menjadi keinginannya terhadap mereka, dan Hadirat Allah adalah seperti pilar yang menyangga hidup hidup mereka. Mereka terlindungi, dan ada banyak kuasa di dalam pilar tersebut. Ketika mereka berpindah ke satu tempat Hadirat itu mengikuti mereka dan menyentuh orang lain. Itu terlihat sebagaimana apa yang telah musuh lakukan pada orang lain. Dan ketika mereka berbicara kepada orang dan orang itu berdiri dengan mereka, mereka datang ke dalam pilar. Selama mereka menetap di dalam pilar, semua ikatan iblis menjadi lemah.

Jadi ketika orang-orang ini telah mengalami suatu terobosan doa di dalam iman dan Roh. Ketika mereka memberitakan Yesus kepada orang berdosa, kuasa iblis akan orang itu menjadi lemah. Dan sangat mudah untuk membawa mereka keluar dari pinggir jurang maut. Ketika mereka berdoa pada orang sakit atau berdoa mengenai suatu hal. Hadirat Allah yang mana ada di situ, membuat segala sesuatu berbeda. Dan ia katakan bahwa iblis membenci orang demikian, juga jika ada tempat dimana doa secara teratur didoakan secara fokus dan sungguh-sungguh, hadirat Allah datang pada tempat itu dan tidak pergi. Jadi, bahkan orang yang tidak mengenal Allah sekalipun, ketika mereka datang ke tempat itu, semua kuasa iblis melemah. Perbudakan yang ada pada mereka melemah.

Dan jika seseorang peduli dan menginjili mereka secara sabar dan penuh kasih, mereka dapat dengan mudah ditarik keluar dari perbudakan iblis, bukan dengan kekuatan atau keperkasaan melainkan karena Roh Allah yang hadir di situ melalui kasihmu akan orang itu. Dan juga ia berkata, jika tidak ada satu pun peduli terhadap orang-orang itu, mereka masuk ke Hadirat-Nya, mereka mulai merasa dinyatakan bersalah, dan mulai berdebat apakah untuk mengalah atau tidak, tetapi jika mereka tidak ditarik keluar dari perbudakan, ketika mereka keluar dari Hadirat-Nya ikatan itu akan semakin kuat, dan iblis akan mengupayakan cara terbaiknya untuk tidak mengizinkan mereka kembali ke lingkungan seperti itu lagi. 

Engkau dapat membayangkan, kami sedang duduk melihat orang ini. Ia sedang mengatakan kepada kami hal-hal yang biasanya ia gunakan dan hal-hal yang biasanya ia lihat. Kemudian ia berkata kepada kami apa yang biasanya dilakukan oleh iblis kepada orang-orang yang telah mengalami suatu terobosan di dalam doa yang penuh Iman dan di dalam Roh dan Kebenaran. Ia berkata bahwa iblis menandai orang-orang seperti itu; mereka pelajari orang-orang seperti itu. Mereka menggali segalanya yang mereka dapat temukan mengenai orang tersebut. Jadi mereka mengetahui kelemahan-kelemahannya, dan ketika ada iblis yang tahu cara mengatasi orang tersebut dalam Doanya yang benar dalam Imannya, mereka akan memberitahukan iblis lain dan berkata, “Arahkan dia dalam hal ini dengan ini dan dengan ini. Ini adalah kelemahan-kelemahannya.” Jadi ketika orang ini keluar dari ruang doa, Roh dari doa itu ada padanya, Hadirat Allah ada padanya, rohnya sangat semangat, dan Sukacita dari Allah adalah kekuatannya. Sebagaimana ia berjalan dan berada dalam situasi ini, iblis mulai membuat suatu pengalihan agar perhatian dari orang ini teralih, untuk tidak fokus kepada Allah.

Jika kelemahannya ada pada area yang berhubungan dengan kemarahan, maka iblis pun akan membuat orang untuk membuat sesuatu hal padanya, yang mana membuatnya sangat marah dan benar-benar marah. Dan jika ia tidak peka terhadap Roh Kudus, dan ia mengizinkan dirinya untuk masuk ke dalam kemarahan itu, ia telah mengalihkan pandangannya dari Yesus. Ia mulai marah, ia mulai merasa marah, dan setelah beberapa menit kemudian, ia ingin menjauhkan itu dari hadapannya dan berpindah dalam Sukacita Allah, tetapi ia tidak dapat merasakannya lagi. Ia berusaha untuk merasa baik lagi tapi tidak merasakannya lagi. Mengapa? Sebagaimana ia telah jatuh di dalam pencobaan, iblis bekerja keras untuk menutup pintu di atas. Dan sekali mereka mengembalikan batu karang yang telah meleleh, maka hadirat Allah tertutup. Orang tersebut masih tetap menjadi anak Allah, dan status itu tetap bertahan sepanjang hidupnya semenjak ia terima Tuhan Yesus sebagi Tuhan dan Juruselamat pribadinya. Hadirat Allah, yang mana penuh sukacita tadi, hanya diputus. Iblis mencari celah di mana kelemahan mereka berada.

Jika itu pencobaannya berada dalam hal-hal yang berhubungan dengan hal seksual, iblis akan mempersiapkan perangkap apapun di sekitar orang itu, apakah itu manusia, saat, situasi, dan sesuatu yang dapat dengan tiba-tiba membawa orang itu ke dalam hasrat yang tak terkendali dan berujung ke dalam pencobaan. Jika orang menyerah terhadap pencobaan ini, membuka pikiran untuk mengumbar apa yang dilihatnya dan menikmatinya, dan ketika selesai mengumbar itu dan ia ingin kembali ke jalan yang tadi ia tempuh, maka ia baru saja menemukan bahwa ia sudah tidak ada lagi di situ. Mungkin engkau akan berkata, “Ini tidak adil.” Ingatlah apa yang dikatakan Alkitab mengenai Perlengkapan Senjata Allah kenakanlah Ketopong Keselamatan sebagai pelindung kepalamu, dan Baju Zirah Keadilan sebagai pelindung tubuhmu dari panah- panah api si Jahat. Secara normal itu tidak terlihat namun jika kita berdoa setiap waktu di dalam Roh dan Kebenaran, maka kita mengenakannya setiap saat. Sebagaimana juga yang Yesus katakan dalam Doa Bapa Kami, “Janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat

Setiap saat ketika engkau sudah mengalami suatu terobosan dan kelepasan di dalam doa dengan iman yang teguh, pada saat engkau selesai berdoa, ingatlah engkau masih manusia yang lemah dan bisa jatuh kapan saja. Ingatlah juga bahwa engkau belum sempurna. Setelah itu, Mari Berdoalah pada Tuhan seperti begini, “Tuhan Yesus, saya sungguh menikmati waktu doa ini, tapi ketika saya melangkah ke luar ke dalam dunia ini, tolong jangan pimpin saya masuk ke dalam pencobaan, tolong jangan mengizinkan saya berjalan ke perangkap iblis, ada banyak perangkap iblis di luar sana Tuhan. Saya tidak tahu jalan mana yang harus saya pilih. Dan saya tahu saya masih lemah pada area tertentu. Saya akan menyerahkan hidup saya pada-Mu untuk Engkau pimpin Tuhan, lindungilah saya Tuhan Yesus, ketika engkau melihat saya melangkah ke arah perangkap, pegang tangan saya Tuhan, jangan biarkan saya mengarah ke situ, arahkanlah saya Tuhan. Campur tanganlah dalam hidup saya. Jangan biarkan saya melangkah dalam kekuatan dan kemampuan saya. Jauhkanlah saya dari yang jahat. Terpujilah nama-Mu ya Yesus Tuhan Juruselamat hidup saya. Dalam Nama Yesus saya serahkan doa ini ke dalam Tangan-Mu, Haleluya Amin.”

Allah sanggup melakukan segala hal. Ia selalu mampu, tidak ada yang mustahil bagi-Nya. Apapun yang terjadi, yang harus engkau ucapkan ialah “Terima Kasih, Yesus” Itulah mengapa Rasul Paulus mengatakan dalam suratnya kepada jemaat di Tesalonika, “Berterima Kasihlah kepada Tuhan untuk segalanya karena itu adalah kehendak Allah dalam Yesus untukmu” Beberapa hal adalah buruk adanya. Sungguh menyakitkan, dan kita berpikir mengapa Allah mengizinkan hal itu? Tetapi jika kita tahu Ia telah menderita dan mati buat kita, maka kita akan bersyukur dalam segala hal. Ketika kita belajar untuk mempercayai Allah, kita hanya perlu untuk mengucap syukur dan berterima kasih dalam segala hal.

Saudara-saudari yang saya kasihi dalam Yesus, saya tidak tahu bagaimana untuk menjelaskannya lebih dalam lagi, karena saya tidak ingin memulai sesuatu yang saya tidak dapat saya selesaikan. Izinkan saya mengambil satu langkah maju. Dan orang ini berkata bahwa jika doa sanggup menghancurkan batu karang seperti itu, jawabannya akan selalu datang. Ia berkata ia tidak tahu masalah mengapa doa yang sanggup menghancurkan batu karang itu dan jawabannya tidak segera datang. Tetapi ia berkata jawabannya selalu akan datang, tetapi dalam banyak kasus, jawaban doa itu tidak akan sampai pada yang meminta. Mengapa? Ada pertempuran di udara, ia mengatakan sepanjang mereka sukses membuat orang untuk memutuskan Hadirat Allah, dan batu karang itu dipulihkan, mereka mengawasi orang tersebut, mereka menunggu, iblis menunggu, mereka tahu jawaban pasti akan segera datang.

Kemudian orang ini berbicara sesuatu yang sungguh mengguncang iman saya. Itu karena pada bagian selanjutnya ia menceritakan bahwa saya pergi berpuasa selama sepuluh hari dan mengatakan Tuhan apakah ini benar? Dapatkah Engkau membuktikannya untukku? Orang ini berkata setiap orang percaya memiliki seorang malaikat yang melayaninya. Sekarang kita tahu Alkitab mengatakan bahwa malaikat-malaikat melayani roh untuk kita. Ia berkata bahwa ketika seseorang berdoa, jawaban itu datang di tangan malaikat. Malaikat itu membawa jawaban seperti yang dapat kita baca dalam kitab Daniel. Kemudian ia mengatakan sesuatu yang sungguh keras; jika seseorang yang berdoa tahu Perlengkapan senjata Allah sedang dipakai mereka, jawaban mereka datang dari malaikat yang juga mengenakan perlengkapan yang sama.  

Jika seseorang tidak peduli mengenai Perlengkapan senjata Allah, malaikat mereka datang tanpa Perlengkapan juga. Jika seorang Kristen tidak peduli dengan jenis pikiran apa yang datang di kepala mereka. Mereka tidak melawan pertempuran itu di kepala mereka. malaikat mereka datang tanpa menggunakan helm. Apapun Perlengkapan Senjata Allah yang engkau tolak di bumi, malaikat yang melayanimu tidak memiliki itu juga. Dengan kata lain, Perlengkapan Senjata kita tidak melindungi tubuh fisik kita, melainkan melindungi kita dari ancaman-ancaman dalam dunia roh.

orang ini berkata, ketika malaikat datang, iblis akan melihat dan mencari area mana yang tidak tertutupi, dan area itu yang akan diserang. Jika ia tidak memiliki helm mereka akan menembak dan menusuk kepalanya. Jika ia tidak memiliki pelindung dada, mereka akan menembak dadanya. Jika ia tidak memiliki sepatu, mereka akan membuat api dan ia akan berjalan dalam api. Sekarang saya hanya mengulang apa yang orang ini katakan. Sebenarnya, kami bertanya kepadanya, “Dapatkah malaikat merasakan api?” dan engkau tahu apa yang ia katakan kepada kami? Ingat ini adalah dunia roh. Ini adalah roh yang berhadapan dengan roh dan pertempuran ini sangatlah intensif, dan jika mereka melumpuhkan malaikat Allah, hal pertama yang menjadi incaran mereka ialah jawaban yang ia bawa, dan mereka mengambil itu darinya, itulah mengapa mereka memberikan itu kepada pemujaan-pemujaan, penyihir-penyihir, dan orang akan berkata, “saya memperoleh ini karena sihir saya; saya peroleh ini dari dukun;”

Ingatlah apa yang dikatakan Alkitab dalam kitab Yakobus? Semua hal baik berasal dari Allah. Jadi dari mana iblis-iblis memperoleh hal-hal yang ia berikan kepada orang-orangnya? Beberapa orang tidak dapat memiliki anak, mereka pergi ke dukun, dan ahli-ahli sihir, dan mereka hamil! Jadi dari mana iblis memperoleh hal-hal yang ia berikan kepada orang-orangnya? Apakah setan pencipta? TIDAK! Ia mencurinya dari orang yang tidak berdoa hingga mendapatkannya. Yesus berkata, “Berdoalah tanpa henti” dan kemudian ia melanjutkan, “Tetapi jika Anak Manusia datang apakah Ia akan menemukan Iman di bumi?” Apakah Ia akan menemukanmu menunggu jawaban-Nya dengan terus berdoa? Ataukah engkau akan menyerah dan iblis akan mencuri jawaban doamu?

Kemudian orang ini berkata bahwa mereka tidak hanya puas mencuri jawaban doa. Mereka juga juga tertarik dalam menghalangi malaikat dan bertempur dengannya. Kadang mereka berhasil lalu menahan dan mengikat malaikat tersebut. Ia melanjutkan, ketika itu terjadi, orang Kristen adalah korbannya di bumi. Mereka dapat berbuat apa saja kepada orang Kristen itu karena ia secara total telah meninggalkan pimpinan Roh Kudus.

Saya berkata kepadanya, “Apakah maksudmu seorang malaikat dapat ditawan pasukan iblis?” Orang ini bahkan tidak tahu ayat Alkitab selama ia memberitakan kesaksian ini. Ia tidak tahu banyak ayat. Ia hanya membagikan pengalamannya. Dan ia berkata, mereka tidak dapat menahan malaikat terlalu lama karena orang percaya yang lainnya yang mengasihinya berdoa dari tempat lain, dan bala bantuan akan segera datang, dan malaikat itu akan bebas. Jika orang percaya yang bertanggung jawab tidak berdoa, maka malaikat itu akan tetap tertawan. Kemudian iblis akan mengirimkan malaikatnya sebagai malaikat terang, dan itulah saat dimana terjadi penipuan. Penglihatan yang penuh tipu, dan nubuat-nubuat palsu. Tuntunan yang salah, dan pengambilan keputusan-keputusan yang salah dalam segala hal. Dan banyak kali orang ini terbuka dari berbagai jenis serangan dan perbudakan iblis.

Lalu saya bertanya kepada Tuhan. Saya meninggalkan makan malam itu dengan gelisah dan tidak tenang. Saya berkata, “Tuhan, saya tidak ingin bahkan berusaha untuk mempercayai hal ini.” Itu menyingkirkan semua kepercayaan diri saya, keamanan saya. Ketika saya pergi untuk mencari Tuhan, itu adalah sepuluh hari, Tuhan melakukan dua hal. Ia tidak hanya mengonfirmasi hal yang saya dengar, Ia membuka pikiran saya untuk melihat lebih banyak dari orang ini tentang apa yang terjadi di dunia roh. Dan kedua, Ia memimpin saya untuk melihat apa yang seharusnya kita lakukan pada segala hal yang terjadi supaya kita tidak dikuasai, melainkan kita dapat menguasai. Dan kita perlu mengetahui tiga hal, dan benar-benar sadar akan ketiga hal ini.

Pertama: bagaimana cara bertempur dengan senjata-senjata rohani kita dalam pertempuran di dunia roh. Alkitab menyebutnya Perlengkapan Senjata Allah. Itu bukan perlengkapan perang kita; itu perlengkapan perang milik Allah. Ketika kita menggunakannya, kita mengizinkan Allah bertempur menggunakan kita. Kedua: kita harus mengerti hubungan dari pelayanan roh yang dikerjakan malaikat untuk kehidupan rohani kita. Dan menjadi peka terhadap apa yang terjadi di dalam hati sebagai tuntunan untuk perlu mengetahui apa yang sedang terjadi di dunia roh mengenai kita, yang mana membawa kita ke hal yang Ketiga: yaitu Roh Kudus

Roh Kudus tidak datang kepada kita sebagai pembantu, melayani kita, dan membawa suatu hal kepada kita. Ia tidak pulang balik kepada Bapa dan mengatakan kepada-Nya apa yang kita perlukan. Itu adalah pekerjaan malaikat-malaikat. Tetapi Ia berdiri di sisi kita. Melakukan apa? Menuntun kita, mengajar kita, menolong kita untuk berdoa dengan cara yang benar. Dan ketika hal ini terjadi di dunia roh, Ia mengatakan kepada kita, kadang ia membangunkanmu di malam hari dan berkata, “Berdoalah” engkau mengatakan, “Tidak, belum waktunya.” Dan Ia berkata, “Berdoa sekarang.” Mengapa? Ia melihat apa yang terjadi dalam roh. Kadang juga ia berkata, “Besok harus berpuasa” kemudian engkau menjawab, “Oh tidak, saya akan mulai hari senin!” Ia mengerti apa yang terjadi dalam dunia roh. Kita harus belajar untuk peka terhadap Roh Kudus. Ia menuntun kita pada jalan yang benar. Saudara saudariku yang terkasih dalam Tuhan Yesus, kita harus berhenti di sini. Mungkin besok pagi kita dapat berbicara mengenai bagaimana kita dapat berdoa dengan tipe doa ketiga, mengetahui pertempuran di dalam roh, dan bagaimana kita dapat mencapai suatu terobosan untuk melelehkan batu karang, serta bagaimana mempertahankan doa kita seperti itu. Dan sekali kita mempelajari ini, itu akan menjadi hal yang menyenangkan dan penuh sukacita. Kemudian kita akan belajar satu hal: Pertempuran ini bukanlah milik kita; pertempuran ini milik Tuhan Yesus! Segala Kemuliaan hanya bagi-Nya, Terpujilah Nama Yesus dari kekal hingga kekal! Haleluya  

Mari berdirilah teguh. Kenakanlah seluruh Perlengkapan Senjata Allah. Lihatlah seseorang di sekelilingmu dan bantulah mereka yang kehilangan, Apa yang Allah mau bagi hidup mereka. Beritakanlah Kristus kepada mereka dan berdoalah kepada mereka. Yesus yang memberi Kuasa, berdoalah kepada keluargamu dan orang orang di sekitarmu yang membencimu maupun mengasihimu. Kasihilah mereka sebagaimana Kristus juga telah mengasihimu dan ajarlah mereka untuk mengenal-Nya lebih lagi. Kuatkanlah hati mereka dan berkata, “Mari kita bangkit! Dengan Kuasa di dalam Yesus kita sanggup mengatasi segala hal.” Bawa mereka kepada Yesus, dan akuilah dosa-dosamu di hadapan-Nya. Bertobatlah, waktunya sudah semakin sedikit, Yesus akan segera datang. Persiapkanlah dirimu, ia tidak menunggu sampai ambisi-ambisi pribadimu tercapai, Percayalah Ia akan datang segera. Kasih-Nya tiada berkesudahan datanglah kepada-Nya selagi masih ada waktu. Kiranya Kasih Karunia dan Damai Sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan Yesus, dengan Kuasa Roh Kudus, menyertaimu dan memberimu kekuatan sampai selama-lamanya.

Amin
Sumber :  www.DivineRevelations.info/indonesia

Kebangunan Rohani Di Minnesota oleh Rebbeca Brown, M.D

Bulan lalu Rev. Daniel Yoder diundang untuk pergi ke Minnesota untuk berbicara di sebuah konferensi pemuda dari denominasi yang sangat fundamentalis besar. Pertemuan dijadwalkan pada malam 3 Juli 2013. Judul dari konferensi tersebut adalah “Amazing Grace,” dan mereka ingin Daniel menceritakan kisah dari John Newton, penulis lagu tersebut. Ada sekitar 2.800 pemuda hadir, ditambah dengan sekitar 30-45 pendeta dan 300-400 orang dewasa. Daniel tidak pernah memperoleh kisah tentang John Newton. Ketika ia baru saja mulai meminta seorang pemuda untuk berbicara tentang rencana mereka untuk masa depan mereka, ia bertanya apakah mereka pernah “menerima Kristus”. Segera, salah satu pendeta berdiri dan mulai berbicara.

Pastor tersebut bertanya kepada Daniel mengenai apa yang dimaksud dengan istilah “menerima Kristus.” Dia (pastor tersebut) menjelaskan bahwa dalam denominasi mereka, mereka percaya bahwa bayi “lahir dalam Kristus” melalui orang tua mereka pada saat kelahiran mereka, dan bahwa mereka telah diselamatkan serta jalan mereka menuju ke surga jika mereka percaya kepada doktrin-doktrin gereja. (Mereka mulai setiap pertemuan dengan mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli.)

Daniel kemudian berbalik ke Wahyu 3:20 dimana Yesus berkata Ia mengetuk pintu dan setiap orang yang membuka pintu, Dia akan datang kepadanya. Daniel menjelaskan bahwa keselamatan merupakan transaksi (hubungan) pribadi dengan Yesus Kristus, dengan meminta Dia untuk menjadi Tuhan dan Juruselamat serta mengundangNya masuk ke dalam hati dan hidup anda.

Tidak lama setelah Daniel mengatakan hal tersebut, seorang anak muda, sekitar umur 12 atau mungkin lebih, berlari ke depan. Pada saat itu denominasi ini tidak menyelenggarakan panggilan altar di gereja mereka dan tidak ada yang maju ke depan untuk apa pun. Ditambah lagi Daniel belum sempat mengeluarkan undangan apapun. Anak muda tersebut tidak pernah berhasil sampai ke depan. Sekitar ¾ dari perjalanan ke sana (altar), dia jatuh dengan wajahnya mengarah ke lantai (tersungkur) dan terdiam di sana. Segera, beberapa orang muda lainnya mulai berlari ke depan. Tak satu pun dari mereka berhasil, mereka semua jatuh tersungkur di hadapan Tuhan. Daniel tidak tahu harus berbuat apa. Dia berbalik kembali ke pendeta yang telah ditanya pertanyaan tadi (mengunjungi pendeta yang duduk di panggung belakang pembicara). Ketika Daniel berbalik, pendeta itu jatuh dengan wajah menghadap ke lantai (tersungkur)! Anak-anak datang membanjiri ke arah altar. Daniel memperkirakan bahwa sedikitnya 1.400 maju. SEMUA jatuh tersungkur di hadapan Tuhan. Tuhan pun melawat banyak pendeta dan orang dewasa, serta banyak orang diantara hadirin. Semakin banyak tangisan ketika Roh Kudus bergerak dengan kekuatan luar biasa.

Pemimpin acara tersebut meminta Daniel untuk menginap pada tanggal 4 dan ia melakukannya. Dia berbicara pada pelayanan sore hari untuk anak-anak muda, dan hal yang sama terjadi lagi, untuk kali ini lebih dari 700 dan beberapa pendeta.

Waktu anak-anak kembali dan memberitahu orang tua mereka apa yang telah terjadi, para orang tua dewasa, yang telah mempunyai acara konferensi mereka sendiri membatalkan pertemuan mereka dan datang untuk bergabung dengan pemuda malam itu. Mereka kuatir dengan apa yang terjadi. Menurut perkiraan hampir 10.000 hadir pada pertemuan di sana. Ada beberapa ratus pendeta juga. Sekali lagi Tuhan bergerak dengan kekuatan yang luar biasa! Daniel merasakan seperti angin sepoi-sepoi menyapu jemaat. Banyak yang melangkah maju kedepan, hampir semua tersungkur ke lantai, baik dari orang yang maju ke depan, dan mereka yang tidak maju. Banyak orang berbicara sesudahnya bahwa mereka mendengar malaikat bernyanyi, Daniel pun juga mendengar hal tersebut.

Apa yang terjadi dengan anak-anak dan orang-orang yang dilawat? Setiap orang bersaksi, dan Daniel telah berbicara dengan mereka, ada yang dibawa ke surga maupun neraka, atau bahkan keduanya, dan mengalami percakapan pribadi dengan Tuhan. SEMUA diberitahu bahwa mereka belum diselamatkan dan bersalah karena dosa yang besar. Banyak diantara mereka melihat anggota keluarga dan teman-teman yang sudah meninggal ada di neraka. Beberapa pendeta benar-benar merada hancur karena Tuhan menunjukkan kepada mereka seluruh jemaat mereka ada di neraka karena mereka tidak mengajar firman Tuhan sebagaimana mestinya. Orang-orang bersaksi terhadap segala macam dosa. Seorang wanita muda bersaksi bahwa ia dibawa ke surga dan diperlihatkan putrinya yang telah dia aborsi. Putrinya senang dia berada di surga, tetapi ia dihadapkan pada kenyataan bahwa ibunya sendirilah yang telah membunuh dia! Hal itu sangat merendahkan diri bagi wanita muda ini yang harus meminta pengampunan/maaf dari putrinya sendiri yang telah dibunuhnya.

Gadis muda lain bersaksi bahwa dia hamil dan berencana untuk melakukan aborsi. Ia dibawa ke surga dan ditunjukan jutaan anak-anak yang telah diaborsi. Tuhan berkata bahwa jika dia mengaborsi bayinya maka dia melakukan pembunuhan dan akan menghabiskan kekekalan di neraka sebagai akibatnya! Dia berbicara kepada anak-anak muda yang hadir di acara tersebut, dan mengatakan kepada mereka bahwa ia tahu ada beberapa gadis lain yang sedang hamil dan berencana untuk melakukan aborsi. Dia mennghimbau/menasehati mereka untuk tidak melakukan hal ini. Sekitar 50 remaja putri maju ke depan sambil menangis karena mereka telah melakukan aborsi. Mereka semua jatuh tersungkur di hadapan Tuhan meminta pengampunan.

Itu mustahil bagi Daniel untuk berbicara dengan semua orang, tapi dari orang-orang yang telah bersaksi, sepertinya ada persentase besar dari mereka mengalami pengalaman neraka serta pengalaman surga. Ini termasuk para pendeta.

Selama sehari pada tanggal 4, ketika pendeta berkumpul untuk berbicara tentang “hal-hal aneh yang terjadi,” seorang pendeta dengan keras menyatakan bahwa tidak ada satupun dari pengalaman yang terjadi nyata. Dia berjalan dengan beberapa pendeta lain di luar saat mengatakan hal ini. Dia menyatakan, “Jika ini nyata, Tuhan harus memukul jatuh saya sampai ke lantai di sini!”. Ia jatuh ke lantai, wajahnya lebam, dan ia tidak sadarkan diri selama sekitar 15-20 menit kemudian kata seorang pendeta lainnya. Begitu ia bangun, ia berdiri dan pergi sendirian serta tidak memberitahu siapa pun apa yang telah dia alami.

Daniel telah dibanjiri oleh panggilan telepon sejak kejadian acara tersebut. Seluruh Gereja dan wilayah tersebut bergolak. Banyak pemuda yang berbicara dalam bahasa lidah yang benar-benar mengganggu pendeta. Orang tua sangat marah karena anak-anak mereka berani bersumpah kepada mereka, bahwa mereka dibawa ke neraka dan melihat orang tua mereka sendiri di neraka. Mereka memohon kepada orang tua mereka untuk meminta Yesus datang ke dalam kehidupan mereka. Daniel bahkan telah mendapat panggilan dari stasiun TV dan stasiun radio. Keduanya mengatakan mereka telah dibanjiri dengan panggilan dari orang-orang yang ingin tahu apa yang terjadi.
Rebecca Brown, M.D dan Rev. Daniel Yoder

Daniel dan saya merasa ini adalah bagian permulaan langsung penggenapan Yoel 2:28. Kami tidak pernah menduga dengan cara seperti ini, namun kami berpikir Tuhan AKAN mencurahkan Roh-Nya pada semua manusia sebelum kedatangan-Nya. Belum SEMUA orang menerima Yesus sebagai hasilnya, tapi semua akan memiliki kesempatan. Tidak semua orang dalam kelompok itu menerima apa yang terjadi pada mereka. Kami berdoa supaya mereka tidak akan kembali lagi jatuh tertidur.



Artikel Oleh: Rebecca Brown, M.D
Sumber: Rebecca Testimony
Website : http://www.harvestwarriors.com/

Penglihatan Tentang Sorga oleh Dr.Maurice Sklar

Dr. Maurice Sklar
“Kesaksian Dr.Maurice Sklar seorang Yahudi Rusia dalam kujungannya melihat penglihatan tentang sorga” Ini adalah pengalaman penglihatan dan pewahyuan spiritual dari Maurice Sklar, seorang pemusik rohani (Praise and worship violinist and psalmist) yang diceritakan dan ditulis oleh Maurice Sklar untuk memberkati umat Tuhan dengan pengharapan surga yang mulia dan memperingatkan bahwa kedatanganNya sudah sangat dekat!. Demikian ceritanya:

Pada hari Rabu, tanggal 4 Agustus 2010, sekitar pukul 10.30 AM, seorang malaikat datang di kamar tidurku, saya baru saja terbangun. Dia berkata padaku, “Aku dikirim oleh Tuhan untuk membawamu ke surga. Engkau harus ikut bersamaku sekarang. Pegang tanganku.” Jadi aku melakukannya. Tiba-tiba, saya berada di dunia roh. Kami keluar dan naik melewati langit-langit rumah dan ke atas ke udara seperti roket. Saat saya melihat ke bawah, rumahku menjadi semakin kecil dan kecil, sampai saya hanya bisa melihat kawasannya, kemudian kota dan kemudian area dari pantai barat California.

Sebentar kami berada di luar angkasa dan melihat bumi menjadi semakin kecil dan kecil. Kemudian saat saya melihat ke depan, kami bergerak sangat cepat sehingga bintang-bintang menjadi semacam kilasan panjang cahaya yang mengilang ke satu titik di cakrawala di depan kami. Kemudian, saya melihat seperti sebuah planet mendekat yang tampak mirip dengan bumi. Malaikat berkata, ”Ini adalah Surga”.

Kami turun ke dalam atmosfer dan sebentar saya bisa melihat bahwa kami berada di atas rangkaian gunung raksasa. Gunung ini ditutupi sepenuhnya oleh salju untuk beberapa jarak ke utara dari kami. Kami akhirnya mendarat di lembah yang spektakuler yang dikelilingi oleh gunung-gunung tertutup salju di tiap sisi dari lokasi kami. Udara sangat bersih dan segar dan saya menghirup bau harum dari gentle breeze di bawah matahari yang terang dan nyaman.

Saya melihat sekitarku dan pada sisi dari gunung kami berada di bagian terbawah yang ditutupi oleh bunga-bunga berwarna violet, merah, merah muda dan kuning. Ini sungguh breathtaking! (sungguh mempesonakan). Warna-warnanya sungguh cerah dan jelas. Alam sungguh cantik sampai saya hampir-hampir jatuh berlutut di depan malaikat.

Tapi, melihatnya, saya menyadari bahwa hal ini tidak sewajarnya terjadi. Dia menunjuk ke arah barat dari kami, dan berkata, ”Ayo berangkat dan lihat apa yang sudah dipersiapkan.”
Kami berjalan seberapa jauh kemudian saya berada dalam ketakjuban saat kami bergerak mendekati danau besar yang diairin dari salju gunung-gunung di atasnya oleh air terjun raksasa.
Saat mendekat, suara raungan air seperti memekakkan telinga, tapi juga terdengar seperti orkestra dan paduan suara yang bernyanyi bersamaan di bawah suara raungan air. Itu adalah yang bisa saya gambarkan sesuai aslinya. Suara itu membuat musik! Saat matahari mencapainya, air itu akan memantulkan semua warna yang pernah saya lihat seperti pelangi di air yang disemprotkan ke matahari, tapi lebih banyak warna lain yang belum pernah saya lihat.

Saya terdiam dalam ketakjuban. Tetapi, malaikat membuat kami menjauh dan melanjutkan perjalanan kami. Sebentar saya melihat sebuah tenda ”kota” yang besar. Kota ini terletak pada dataran tingggi dari pinggir danau yang dapat melihat pada gunung. Pada awalnya kota ini tidak tampak besar, tapi saat mendekat, saya menyadari bahwa kota ini sangat besar.
Kota ini memiliki 12 paviliun tenda, masing-masing dengan corong putih menjulang ke atas sedikitnya setinggi 10 lantai gedung. Pada puncak corong tersebut ada bendera yang menurut malaikat adalah bendera dari 12 suku Israel. Malaikat berkata, ”Ini sudah disiapkan untuk mereka yaitu Mempelai Mesias dari 12 suku Israel yang akan dilepaskan untuk melayani pada jam terakhir.
Ini adalah bagian dari jamuan pernikahan yang diperuntukkan bagi yang layak datang. Mereka yang tidak menyayangkan nyawa mereka sampai mati.

Saat kami memasuki tenda Benyamin, saya melihat banyak meja yang sedikitnya 100 kaki panjangnya. Masing-masing set peralatan makan dari emas yang tak tanggung-tanggung , gelas minum crystal berkaki dan piring-piring yang tampak dibuat dari ibu mutiara.
Tiap meja diatur demikian rupa sehingga semua bisa melihat ada 1 meja yang lebih tinggi di bagian tengah. Pada tengah-tengah meja tersebut, ada semacam kursi “tahta”. Saya tahu begitu saja bahwa itu pasti milik Tuhan Yeshua di mana Dia akan duduk.
Pada tiap setting ada tampak nama-nama mereka yang diundang pada plat nama berbentuk kotak kecil dari emas.
Beberapa tampak rumit dibanding lainnya dan dikelilingi oleh batu mulia dan permata. Seluruh pavilun tenda dibentuk seperti bintang Daud dengan 12 suku mengelilingi meja tengah yang lebih tinggi yang sedikitnya juga berukuran 100 kaki panjangnya.
Saya diperbolehkan melihat beberapa plat nama yang duduk di meja Tuhan.
Abraham, Daud, Musa, Elia dan nama lain dari Alkitab memiliki tempat di situ. Rasul-rasul dari Domba Allah juga ada di situ. Tetapi ada nama-nama lain yang tidak kukenali juga ada di meja tersebut. Kita tidak dapat mengetahuinya pada saat ini.
Malaikat yang gagah perkasa yang bersamaku ditutupi pakaian berwarna putih dan sangat terang untukku untuk melihat secara langsung saat dia berdiri di sampingku. Dia menangis, ”Diberkatilah mereka yang akan duduk di sini. Tuhan pasti memberi penghargaan bagi semua yang setia padaNya. Mereka adalah kesayanganNya. Mereka adalah MempelaiNya. Beritahukan pada mereka yang masih di bumi.

SEMUANYA SUDAH SIAP! DOMBA ALLAH BERDIRI DI PINTU UNTUK MENAMPAKKAN DIRI PADA YANG DIKASIHINYA, MEMPELAINYA!
BERJAGA DAN BERDOA SUPAYA ENGKAU DIANGGAP LAYAK UNTUK LEPAS DARI MURKA YANG AKAN DATANG YANG SEBENTAR LAGI DICURAHKAN KE BUMI.

Sembunyikan dirimu di tempat rahasia dengan pelitamu menyala terang.
LIHAT, MEMPELAI PRIA DATANG! Saat dia berbicara, malaikat Allah mulai bersinar lagi sangat terang sehingga saya menyembunyikan wajahku dan jatuh tertunduk di depanNya.
Sebentar, saya dapat bangkit lagi. Dia menarikku ke atas dan saya dapat melihat padanya lagi. Dia berkata, sekarang saya akan membawamu mendengar beberapa musik surga. Kemudian, secara tiba-tiba, kami berdiri di luar dari apa yang tampak seperti ruang konser, tetapi lebih agung dari apa yang pernah saya lihat. Kami naik bertahap ke pintu masuk yang dikelilingi oleh tiang-tiang besar. Ada yang lain yang datang ke konser, baik malaikat maupun manusia. Beberapa menunduk kepadaku dan menyambut ku saat masuk, tetapi saya tidak mengenali mereka.

Kami duduk di tempat duduk kotak di tengah di bagian depan dari orkestra simfoni yang besar. Saya sangat terkejut saat melihatnya hampir sama dengan konser di bumi. Bahkan saya bisa mengenali beberapa dari musisi, beberapa saya ketahui dari pewahyuan bahwa mereka adalah musisi besar di masa lalu, dan beberapa saya kenali dari hidupku bahwa mereka telah meninggal dan telah berada di surga.

Malaikat secara pelan berkata di telingaku. Ini adalah konser untuk menghormatimu. Komposer, Gustav Mahler di sini di surga. Dia telah menggubah sebuah simfoni untukmu. Kemudian Tuhan datang di panggung dan memimpin konser. Saat Dia masuk, semua audiens berlutut menyembah dan menghormati kehadiranNya.

Kemudian, saat musik mulai, saya masuk dalam dunia ”ekstaksi” di mana saya tidak bisa menggambarkannya dalam kata-kata. Musik ini memang jelas dalam gaya Mahler, tetapi tanpa ada unsur kesedihan atau keputusasaan. Saya menjadi rendah hati dan takjub melampaui kata-kata.
Ini adalah musik paling cantik yang pernah aku dengar. Saya tertawa. Saya menangis. Saya jatuh tidak berdaya di hadapan tahta Allah dan menyembah (Bagaimana saya melakukan hal ini saat mendengar musik, saya tidak tahu). Saat mendengar, sesuatu di dalam diriku yang ada dalam sakit parah disembuhkan dan tidak sakit lagi. Saat selesai, saya meminta dengan sangat pada malaikat untuk membiarkanku tinggal di sana dan tidak pergi atau kembali ke bumi lagi.
Tetapi, malaikat berkata, ”Ini belumlah waktunya. Tetapi,saya akan menunjukkan padamu satu dari rumah-rumahmu.” Tiba-tiba, kami berada di luar di gunung-gunung lagi. Saya tidak tahu, tapi mungkin ini berada di lokasi yang sama. Kami berada di samping gunung. Kami berjalan ke atas di jalan berangin yang tampak seperti ”shimmer” seperti plate dari paviliun tenda.

Ini tampak seperti marmer, ibu mutiara, emas dan kaca, semua pada saat bersamaan. Akhirnya, kami sampai pada dataran tinggi datar yang tampak seperti Alps Swiss atau Bavarian. Ini dipenuhi dengan rumput-rumput yang terpotong secara sempurna.Kami berdiri di depan gerbang emas yang memiliki ukiran cantik. Pada bagian atas adalah namaku, “Maurice Sklar” yang terukir pada piringan kotak dari batu/kaca/emas. Ini ditutupi oleh batu-batu berharga dan shimmered dan berkilau-kilau pada matahari sore.

Saya dalam ketakjuban! Dua pintu gerbang terbuka dengan sendirinya saat kami memasuki semacam taman bergaya Jepang dengan aliran air melaluinya.

Taman ini memiliki jalan berliku yang dikelilingi oleh bunga-bunga mawar paling indah, bunga-bunga lain dan pohon yang dipotong rapi seperti ala Jepang di sela-selanya.
Ada juga ikan berwarna warni yang berenang di aliran air tersebut.
Kami berjalan melalui jembatan kayu melengkung yang melalui aliran air saat kami mendekati mansion/rumah besar. Ada juga hutan kecil di sekitar taman, dan saat aku melihat ke arah kiri saat melwati jembatan, saya dapat melihat air terjun dari formasi batu dari ketinggian 40 kaki di atas. Air terjun ini mengalirkan air dan datang dari gunung saya. Malaikat memberitahukanku bahwa seluruh gunung tersebut adalah milikku, bersama dengan artis-artis dan musisi yang hidup di dalamnya.
Kami akhirnya sampai ke pintu depan, dan rumah tersebut tersembunyi dalam semacam hutan kecil. Tetapi, sekarang aku bisa melihat pemandangan yang lebih jelas setelah melewati jembatan kayu dan ini memakan waktu hanya satu kali napas saja! Ini tampak seperti rumah kayu merah dan kaca yang modern.
Ada lantai untuk jendela langit-langit depan untuk melihat ke arah taman.
Rumah ini memiliki banyak sudut dengan jendela miring yang tampak seperti kristal murni dan bukan kaca biasa.

Pintu-pintunya lebih dari 25 kaki tingginya dan dibuat dari kayu berukir seperti dari kayu jati. Pintu ini memiliki bintang Yahudi besar yang terpasang di sebagian pintu satu dan sebagian kali di satunya dari bahan batu kaca dari karang mutiara.
Tetapi bintang ini bersinar dari dirinya sendiri. Ada knop pintu besar, tapi pintu ini juga akan membuka dirinya sendiri saat kami masuk.

Saat saya melihat di bagian depan, sinar terang menyeruak masuk ke rumah dari setiap sisi dan langit-langit seperti kristal yang diselang seling dengan kayu redwood besar seperti balok yang pergi dari satu dinding ke dinding lain.

Kemudian saya memasuki ruang tamu dan sungguh menakjubkan! Seperti setiap rumah impian yang pernah saya pikirkan, ini memiliki furnitur kontemporer, langit-langit yang memiliki ketinggian 2 sampai tiga tingkat, sungguh-sungguh terbuka lapang.
Dinding seluruh punggung adalah lantai untuk kaca kristal langit-langit. Saya memiliki pemandangan tampak seperti lukisan Gunung Fuji di tengah danau gunung yang sangat bagus/agung, yang setiap sisinya dikelilingi oleh gunung-gunung yang tampak seperti Himalaya.

Saya tidak pernah berpikir pemandangan semacam itu. Saya hanya terkesiap takjub. Ada perapian besar di tengah tembok belakang, tapi entah mengapa aku bisa melihat melaluinya.

Pada bagian kiri belakang, ada pintu kristal yang terbuka ke dek kayu merah.
Ada juga kolam yang sepertinya terhilang ke pemandangan gunung. Tidak ada pinggiran/batas yang saya perhatikan juga diairin dari air terjun dan aliran yang mengalir ke halaman depan.
Saya kemudian menuju ke ruang tidur yang sungguh indah. Rumah terbaik adalah ”ruang musik” tentunya. Ruang ini memiliki karpet beludru tebal yang berwarna ungu tua, dan saat saya masuk, ini tampak menjadi semacam ruang pertunjukkan kecil atau ruang konser.

Saya dapat memberitahukan bahwa ruangan ini akan mengembang atau mengecil tergantung pada siapa atau seberapa banyak orang di sana. Pada satu sisi, ada pintu seperti kubah dan di dalamnya ada puluhan instrumen berdawai besar. Sebagian dibuat untukku dan satu tempat kosong di mana Tuhan menjanjikan akan membuat violin untukku dan saya dapat melihatnya, setelah saya masuk Surga!
Ada kotak-kotak berisi busur yang berkualitas dengan disisipin batu-batu berharga dan harta musikal lain yang tidak saya sebutkan saat ini.
Kemudian, malaikat yang telah mendampingi saya, mengatakan, “Ada tempat lain ke mana saya harus membawa Anda”.

Aku mengambil tangannya lagi, dan kami tiba-tiba di depan sebuah bangunan yang tampak seperti gudang besar.

Kami masuk ke dalam dan aku merasa seperti aku berada di bangunan gudang terbesar yang pernah kulihat. Aku nyaris tak bisa melihat dinding yang jauh jaraknya.

Itu tampak seperti lemari pakaian terbesar yang pernah ada!Ada dua belas deret panjang jubah dengan tali bahu yang besar di puncak mereka. (Itu cara terbaik yang saya bisa menggambarkannya. Aku belum pernah melihat pakaian tampak seperti itu. Seperti ada bar atau papan kayu kecil di bagian atas masing-masing seperti tongkat tirai kecil tempat jubah itu tergantung).

Jubah digantung sepanjang rak pakaian yang membentang sejauh yang saya bisa melihat. Kami tiba-tiba di atas pada platform seperti catwalk dan aku bisa melihat semua jubah. Ada dua belas barisan panjang yang tampak seperti ribuan jubah identik yang pergi sejauh yang saya bisa melihat. Lalu malaikat itu berkata padaku, “Ini mantel untuk satu jam terakhir yang datang atas bumi. Ini adalah untuk pelayanan akhir zaman nabi Elia. Akan ada dua belas ribu dari masing-masing suku Israel yang akan membawa salah satu mantel.

Lalu, kami masuk ke ruangan lain yang lebih kecil dari gudang yang sama. Ada mantel lainnya yang tergantung di dinding di setiap sisi. Ini semua tampak berbeda dari satu sama lain. Aku tahu entah bagaimana bahwa mereka telah dipakai oleh orang-orang kudus yang besar dan pelayanan di masa lalu. Aku terkejut melihat beberapa dari abad pertengahan, maupun yang dikenakan oleh para rasul gereja mula-mula, dan bapa-bapa gereja.

Pada panggung di ujung ruangan ini adalah tiga jubah yang digantung berdampingan, dengan yang menengah atas lebih tinggi daripada yang lain. Di sisi kiri adalah jubah yang tergantung di bawah skala jenis kuno dengan dua mangkuk yang seimbang bersama. Aku segera menyadari bahwa kedua ini mewakili simbol untuk keadilan dan hukum.

Malaikat itu tampaknya tahu apa yang saya berpikir dan berkata, “Ya, itulah yang mantel yang dikenakan Musa . Ini adalah mantel dari pemberian Taurat kepada umat Israel “Lalu. Aku melirik ke kanan. Aku melihat rambut rompi kulit kasar yang memiliki sabuk di tengah. Malaikat berkata, “Itu adalah jubah Nabi Elia. Keduanya akan dikenakan lagi pada jam terakhir, seperti yang sudah tertulis.

Lalu, aku melihat di tengah jubah yang terletak lebih tinggi daripada yang lain. Warnanya putih. Pada awalnya ia terlihat sangat polos, tapi kemudian saat aku terus melihat, menjadi terang dan terang sampai akhirnya itu begitu menyilaukan bahwa aku tidak dapat tahan melihat itu lagi. Ketika saya berbalik mata saya jauh, malaikat itu berkata, “Ini adalah jubah disediakan untuk Yeshua Mesias ketika dia kembali ke bumi dengan semua orang kudus. Ini akan dicelup dalam darah. Firman Allah akan dilihat oleh semua! “ ”Apakah Anda tahu apa yang telah Anda lihat?”, Malaikat bertanya padaku. Aku berkata, “Tidak, Tuan. tidak sepenuhnya." Tapi kau tahu “Dia menjawab.” Anda telah melihat ruangan tempat mantel yang disediakan untuk penghakiman terakhir pada jam yang segera datang atas dunia. Beberapa orang telah melihatnya. Para malaikat telah selesai semuanya. Semua ini sekarang sudah siap! Engkau harus menulis apa yang telah kau lihat sehingga umatku bisa tahu seberapa dekat DiriKu pada jam terakhir! AKU DATANG SEGERA! “ Selagi malaikat itu berbicara, tiba-tiba aku menyadari bahwa itu adalah Tuhan sendiri yang telah bersama dengan saya.

Dia telah mengambil bentuk malaikat itu. Dia tampak tumbuh dan tumbuh sampai aku kewalahan dan sekali lagi cahaya itu membutakan saya yang datang dari wajah-Nya. Saya kemudian jatuh tertelungkup lagi dan menyembah Dia. Untuk Dia adalah Raja segala raja dan Tuhan segala Tuhan!
Kemudian, terang dan kemuliaan terangkat, dan Dia muncul kembali dalam jubah biru dan putih. Dia tampak seperti manusia sekarang, meskipun aku tahu bahwa Dia adalah TUHAN. Dia berkata padaku, “Maury, Aku ingin Engkau melihat Balai Besar Mahkota” dan tiba-tiba kita berada di sebuah benteng besar dengan bentuk gabungan dari beberapa macam bangunan.

Gedung ini tampak seperti Buckingham Palace, Versailles, dan Taj Mahal, semuanya pada waktu yang sama. (Aku tahu kedengarannya aneh, tapi itu adalah apa yang tampak seperti saya)
Saya terpesona pada keagungan bangunan ini.. Kami berjalan di pintu-pintu gothic ini dan kami berada di sebuah lorong, serambi besar seperti meja panjang yang kecil di kedua sisi. Mereka tertutup dalam materi seperti beludru hitam, hanya lebih mewah. Di atas setiap meja kecil adalah sebuah mahkota. Masing-masing berbeda, tetapi semua itu begitu indah sehingga aku melihat mereka dan menangis! Sepanjang dinding dan langit-langit adalah lukisan halus dan jenis ukiran seperti yang di Vatikan, hanya jauh lebih besar. Foyer atau lorong ini terjulur ke depan kami sejauh yang saya bisa melihat di kejauhan.

Setiap sepuluh kaki di setiap sisi sebuah mahkota emas tampak di atas meja terbungkus beludru hitam. Masing-masing punya nama di bawahnya. Beberapa dipenuhi ribuan batu mulia. Ada yang tercakup dalam berlian, dimana Tuhan berkata mewakili jiwa. Batu-batu lain merupakan tindakan besar cinta dan pengorbanan bagi Kerajaan Allah. Beberapa memiliki perbatasan merah di sekitar dasar mahkota mewakili kemartiran. Beberapa seperti mahkota kecil berlian. Ada berlian yang begitu besar sehingga mereka telah naik dua dan tiga kaki.

Semuanya seperti karya seni terbaik yang pernah kulihat! Seperti sebuah patung Michelangelo, atau lukisan Raphael, masing-masing hanya menambah kekaguman dalam diriku.
Beberapa mahkota kurang hiasan adalah untuk para gembala – gembala kawanan yang telah hidup benar dan setia, tapi kecantikan mereka bahkan lebih bergerak entah bagaimana. Aku menangis dan menyembah Tuhan seperti yang kita berjalan di bagian yang besar dari Ruangan Mahkota.
Kemudian, tiba-tiba, aku kembali di kamarku lagi. Hampir setiap saat telah berlalu. Aku merasa aku sudah di surga selama berjam-jam atau bahkan beberapa hari, tapi itu hanya saat waktu yang sebentar untuk ukuran bumi.
Ini adalah tulisan benar yang bisa aku tulis sesuai apa yang saya alami. Harap mengerti bahwa saya tidak menganjurkan doktrin atau menambah Alkitab dengan cara apapun. Ini adalah sebuah visi, dan karena semuanya merupakan wahyu supernatural, itu harus dinilai sesuai dengan otoritas yang lebih tinggi yaitu Kitab Suci. Meskipun demikian, saya harus patuh dan merekam apa yang saya lihat dan dengar dalam pengalaman surgawi, seperti firman Allah untuk saya lakukan.

Semoga Tuhan terus memberkati Anda berlimpah, teman-teman yang terkasih!
Facebook : https://www.facebook.com/mauricesklar