Kesaksiaan seorang gadis 15 tahun yang dibesarkan dari keluarga kristen , kemudian membelakangi dalam perjalanan hidup.. menemukan dirinya overdosis, sekarat, dikirim ke Neraka. Sangat beruntung, diberikan kesempatan kedua dan missi untuk kembali ke dunia memperingatkan yang hilang, pengkhianat dan yang hangat-hangat kuku, dengan peringatan penting.
( Di transkrip dari Audio)
Allah memberkatimu saudara dan saudari, saya mau kamu membuka Alkitab dari Ayub 2 : 28
"Kemudian dari pada itu akan terjadi bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi teruna-terunamu akan mendapat penglihatan"
Nama saya Jennifer Perez, berumur 15 tahun. Berat untuk orang muda seperti saya yang datang dan mengenal kesalahan saya. Tetapi dengan bantuan , Roh Kudus, akan membantu saya dan memberi kekuatan yang saya perlu. Pertama saya mau sampaikan bahwa semua ini untuk hormat dan kemuliaan Tuhan Yesus Kristus. Saya tidak mau katakan suatu doktrin atau buat doktrin apapun yang baru, saya hanya mau ceritakan apa yang telah saya lihat, dengar dan telah rasakan.
Saya mau ceritakan sedikit tentang keluarga saya. Orang tua saya orang Kristen, mereka selalu ajarkan saya contoh yang baik, dan jalan Tuhan. Saya menjadi seorang Kristen 3 tahun yang lalu, ketika saya terima Yesus dengan seorang saudara Nicky Cruze. 2 Tahun saya dijalan Tuhan. Tetapi ketika saya mulai di Sekolah Tinggi, saya meninggalkan jalan Tuhan. Saya menentang orang tua saya dan terjerumus ke dalam narkoba. Teman-teman sayalah yang mengajarkannya.
Saya berpikir saya telah menjadi Kristen, dan agar supaya teman-teman meneladani dan menjadi Kristen. Ternyata, merekalah yang membawah saya keluar. Saya menentang orang tua saya, dan mereka mengira itu hanya kebiasaan anak yang beranjak dewasa. Tetapi sebetulnya, narkobalah pelakunya. Iblis masuk ke dalam saya. Pada saat saya menentang mereka. Mereka sangat ketat terhadap saya, tidak pernah dibiarkan pergi kemanapun, bahkan tidak membolehkan saya tidur di rumah teman. secara diam-diam saya akan melakukan sesuatu. Saya bolos sekolah. Saya bahkan tidak pergi ke sekolah, Saya sedang berada diambang kehancuran, tetapi Tuhan mengangkat saya keluar dari semuanya itu. Seperti yang saya katakan, Saya telah menjadi seorang Kristen.
Kesaksian saya mulai pada 2 Mei 1997. Saya punya teman dan teman-teman biasa, tidak lebih. Saya berpikir saya mengenalnya, tetapi kenyataannya, tidak. Malam itu, dia menelepon saya dan mengajak keluar . Orang tua saya tidak berada dirumah. Mereka berada diperkumpulan doa, seperti setiap Jumat. Saya katakan pada mereka bahwa saya sakit. Saya marah karena mereka tidak mengijinkan saya keluar walaupun saya katakan saya pergi dengan teman lain. Sewaktu mereka pergi, teman saya menelepon. Dia katakan, “Kenapa kau tidak keluar seperti yang lainnya?" Saya berpikir sebentar, "Saya tidak mau melawan orang tua saya, tapi mungkin, secara tersembunyi, orang tua saya tidak pernah akan tahu", dan itulah yang saya buat.
Malam itu setelah orang tua saya tiba, dan mereka sedang tertidur. Saya telah siap keluar dan menelepon teman saya serta menyuruh dia menunggu di samping lorong jalan rumah saya. Saya menyuruh dia jangan melewati rumah saya, karena akan membangunkan orang tua saya.
Saya menaruh bantal di bawah selimut dan melompat jendela. Rumah saya tingkat dua, dan semua jendela mempunyai skru. Tapi sejak orang tua saya percaya akan saya, jendela saya tidak mempunyai skru. Dan saya menggunakan kepercayaan orang tua saya. Saya melompat dari tingkat dua dan tiba di atas tanah. Tuhan telah merencanakan semua, karena saya dapat mematahkan kaki saya, dan segala sesuatu yang Tuhan rencanakan bagi hidup saya akan terhenti.
Saya berjalan, teman saya telah menunggu. Sewaktu saya tiba, saya melihat 3 pemuda dan 1 wanita lain. Saya berpikir, "Saya tidak akan melakukan sesuatu, ya,,melakukan narkoba, mabuk". Tapi ada 3 pemuda dan 1 gadis, saya takut mereka mengambil keuntungan dari saya. Tetapi saya masuk, dan kami pergi. sebelumnya, sewaktu ditelepon, teman saya katakan bahwa kami hanya berkeliling kota saja. Saya berkata " Kedengarannya bagus", itulah sebabnya saya pergi. Saya tidak pernah berpikir dia membawa saya ke motel. Kesanalah mereka membawa saya.
Ketika tiba, mereka menurunkan saya di tempat pencuci pakaian, kepunyaan motel. Kami disuruh tunggu, dan bahwa mereka akan menjemput teman yang lain. saya berkata baik, dan berpikir mereka pergi menyewa kamar. Kamipun dijemput, dan dibawa ke kamar. Mereka katakan, "Jangan kuatir, percaya pada kami! Kami tidak melakukan apa-apa, kami hanya menunggu teman yang lain dan akan pergi bersama". Saya menaruh percaya pada mereka, saya pikir mereka tidak akan menyakiti saya, tetapi kenyataannya saya tidak tahu siapa teman saya.
Pada awalnya, kami hanya berbincang, saya katakan, "Sementara kita menunggu, mengapa kita tidak minum?" Saya dan seorang teman keluar kamar, berjalan ke restaurant kecil di depan motel. dan membeli tiga sprites kemudian berjalan kembali ke kamar. Sprite di isi ke dalam cangkir-cangkir. Mereka tidak membawa apapun yang mencurigakan, yang membuat saya berpikir akan dicampur ke dalam minuman, atau berlaku sesuatu kepada saya, semua kelihatan tidak bercela.
Saya pergi ke kamar kecil untuk menyisir rambut , dan sewaktu kembali cangkir minuman saya sudah tersedia. Saya mengunyah permen karet, stroberry, dan meminum apa yang saya pikir adalah Sprite. Setelah itu, Saya tidak tahu apa yang terjadi.
Tetapi sewaktu melihat, Saya merasa Roh keluar dari tubuh saya. Saya di rumah sakit, dan melihat dokter dan suster mengelilingi saya. Saya berada di luar tubuh, dan melihat tubuh saya terbaring di tempat tidur. Anda bercermin, dan melihat refleksi anda. Tetapi saya tidak melihat refleksi saya, saya melihat tubuh saya terbaring. Ketika saya berpaling, ada dua orang berpakaian merah, "Ikuti kami" dan saya dipegang, masing-masing pada kedua lengan saya.
Saya di bawa kesuatu tempat, dan sewaktu saya melihat, itu adalah Surga! Hal pertama yang saya lihat adalah tembok yang sangat luar biasa. Tembok berwarnah putih dan tidak berakhir. Di tengah tembok itu ada pintu, sebuah pintu yang sangat panjang, tetapi tertutup.
Dalam perjanjian lama, Musa berbicara tentang Kemah Suci dan menerangkan gambarannya. Dan saya di ingatkan semuanya, Tembok itu terlihat seperti demikian. Di samping pintu, ada kursi yang besar, dan ada kursi yang kecil di sebelah kanan. Kedua kursi itu terbuat dari emas murni. Di sebelah kanan saya, ada pintu berwarna hitam yang besar, sekelilingnya sangat gelap, tetapi saya tahu itu pintu karena ada pegangan. Pintu itu kotor. Sebelah kiri terlihat Surga, ada pepohonan, air terjun kristal, rumput hijau. Tempat yang damai, tetapi tidak ada orang di sana.
Bapa di hadapan saya, tak dapat saya melihat wajahNya, karena KemuliaanNya, sangat besar, berkilau, bercahaya dan bersinar diseluruh Surga. KemuliaanNya membuat segala isi surgawi bersinar. Tiada matahari, bulan, dan bintang, Dialah terang itu. Saya telah melihat tubuhNya, dan tubuhNya ada bersama anakNya, mereka ada di dalam keduaNya, Mereka satu tubuh, Mereka bersama, Anda melihat mereka terpisah, tetapi Mereka satu di dalam satu tubuh, Mereka bersatu.
Disamping mereka ada dua malaikat, Gabriel dan Mikhael. Saya mengetahui nama keduanya karena tertulis pada dahi mereka dengan emas.
Ketika saya di depan Bapa, Saya merasa kotor! Saya jatuh berlutut dan menangis. Sangat malu terhadap saya. Saya tidak mau melihat mereka, Walaupun saya dapat, karena saya malu diri saya sendiri. Sebagaimana saya didepan Tuhan, Dia menunjukan film hidup saya, dari awal hingga sekarang. Dia mengatakan bagian yang terpenting setelah saya menerima Tuhan. Saya mengatakan kepada teman selama di dunia bahwa saya orang Kristen, tetapi tidak berbuah. Dan Dia katakan bahwa sebenarnya saya ditujukan ke Neraka.
Malaikat Gabriel datang dan memegang lengan saya. Dia membawah saya ke pintu yang kotor itu yang saya bahkan tidak mau melihatnya. Saya mencoba berhenti, tetapi saya hanyalah roh, dan kami masuk melalui pintu itu. Ketika saya berada didalam pintu itu, sekelilingnya sangat gelap, saya bahkan tak dapat melihat diri saya. Kemudian kami jatuh sangat cepat, Saya merasakan panas semakin dekat. Mata saya tertutup, saya tidak mau melihat kami berada dimana.
Ketika kami berhenti, mata saya terbuka, dan saya berdiri pada jalan yang besar, tidak tahu kemana ujungnya. Tetapi haus adalah hal pertama saya rasakan. sangat haus! saya terus katakan pada malaikat "Saya haus, saya haus" Tetapi sepertinya dia tidak mendengarkan. Saya mulai menangis, dan ketika airmata jatuh dipipi saya, berubah menjadi uap. Ada bau terbakar, seperti ban terbakar. Saya menutup hidung, tetapi malah makin menusuk. Semua indra kelima saya sangat peka. Sewaktu saya mencoba berlindung, bau terbakar itu semakin menusuk. Juga, bulu pada tangan saya, mereka menghilang. Saya merasa panas, sangat panas.
Waktu melihat sekeliling, saya melihat orang-orang diganggu iblis. Ada seorang wanita menderita, iblis sedang mengganggu dia. Iblis ini akan memotong kepalanya dan dengan tombaknya yang panjang iblis ini menikam wanita ini di seluruh tubuhnya. Tidak perduli. Di mata, di tubuh, di kaki, di tangan, dia tidak perduli. Kemudian dia akan menaruh wanita ini kembali di tubuhnya dan terus menerus menikam dia. Wanita ini menangis dan berteriak mengerikan.
Kemudian saya melihat iblis lain, iblis ini sedang menganggu seorang anak muda 21-23 tahun. Anak ini mempunyai rantai di lehernya, dan berdiri di jurang api. Dimana mana dia ditikam oleh iblis dengan tombak yang panjang, di matanya, dimana saja. Kemudian iblis akan menjambak rambutnya dan dengan rantai menolak orang ini masuk ke dalam api, dan menarik keluar dan menusuk dia berulang-ulang. Hal ini terjadi berulang kali, dan setiap kali dia ditolak masuk ke jurang api, Saya tidak dapat mendengar teriakan nya, tetapi ketika iblis membawa dia keluar, dia berteriak mengerikan. Saya berusaha menutup telinga, tetapi saya masih tetap saja mendengar. Pendengaran saya lebih peka.
Saya melihat iblis yang lain, dan iblis ini jelek, 2 iblis sebelumnya juga jelek, tapi yang ini lebih jelek. Karakter berbagai binatang ada pada iblis ini, tak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Dia akan berkeliling dan menakut-nakuti orang, dan orang – orang akan menjadi lebih takut.
Dan kemudian saya melihat iblis yang lain, tetapi iblis ini indah, kelihatannya seperti malaikat Allah , tetapi tidak. Perbedaan malaikat Allah dan iblis, adalah bahwa iblis tidak mempunyai nama yang tertulis pada dahi mereka dari emas, tetapi ada pada malaikat Allah .
Setelah itu, saya melihat pada malaikat Gabriel, dan dia melihat keatas. Saya mengira dia tidak mau melihat yang lainnya sengsara. Saya berpikir sendiri , "Mengapa dia masih di sini? Bukankah giliran saya sekarang yang akan dikerjakan oleh iblis?" juga saya haus. Dan menangis pada malaikat , "Saya haus saya haus!", Saya berpikir dia mendengar karena dia melihat kepada saya, dan berkata, "Tuhan akan memberikan engkau satu kesempatan lagi."
Segera setelah mengatakanya, dahaga , kengerian , dan kesakitan saya, lenyap. Saya merasakan damai. Kemudian dia memegang tangan saya dan kami mulai keluar, tiba-tiba nama saya dipanggil, "Jennifer, Tolong saya, tolong saya!" Saya melihat ke bawah. Saya mau melihat siapa yang memanggil saya, tetapi api menghalang pemandangan tersebut. Kedengaran seperti suara perempuan. Saya bisa melihat tangannya, meminta saya menolong dia. Ada keinginanan saya, yang mau menolong dia. Saya coba, tidak dapat, karena tangan saya menembus dia. Saya ingin sekali menolong dia, tapi Anda lihat, tidak ada harapan baginya. Saya tidak dapat menolong dia
Kemudian saya melihat teman-teman, orang yang saya kenal, dan orang lain. sangat jelas tetapi saya tidak mengenal mereka. Saya tidak tahu mereka, tetapi ketika melihat teman-teman sekolah, saya terluka!. Saya berpikir, "Mungkin kesaksian jelek yang saya berikan pada mereka, yang mengatakan Kristen tetapi berpaling, membuat mereka tidak mau tahu tentang Tuhan, dan meninggalkan Dia. Mungkin sayalah yang membawa mereka ". Itulah pikiran saya. Di neraka tidak ada waktu , waktu lalu, sekarang, masa depan, semuanya sama, mereka ditujukan ke sana. Tetapi seperti pada awal, Saya tidak mau membuat doktrin baru, tetapi itulah yang saya lihat bagi mereka. Orang-orang yang saya lihat di Neraka masih hidup hingga hari ini.
Malaikat membawa saya kembali kepada hadirat Allah. Ketika saya berada di hadapanNya saya berlutut menangis dan menangis. Saya tidak mau melihat wajahNya, karena saya malu atas diri saya sendiri. Tetapi Tuhan, dengan suara yang manis, "Saya mencintaimu" Sama seperti Dia mencintai Anda yang mendengar. Tetapi Dia berbicara langsung pada saya. Dia berkata Dia mengampuni saya atas segala sesuatu yang telah saya perbuat terhadap Dia. Saya diampuni.
Allah melihat saya dan Dia menunjukan banyak hal. Dia menunjukan bumi, dunia. Di sekeliling dunia saya melihat sesuatu yang lembut, seperti ozon dibentang , di seluruh dunia ini, terlihat sangat lembut, dan saya ingin menyentuhNya. Waktu menyentuhNya, Saya sadar bahwa itu adalah Roh Kudus, karena Dia membaptis saya, dan saya mulai berbicara dalam bahasa Roh.
Selama itu, Saya melihat ke atas dan banyak roh-roh jahat keluar dari saya. Ketika saya melakukan narkoba, itu akan membuat kacau dan membuka pintu, dan roh jahat ini akan masuk. Mereka menganggu saya. Cara saya bertindak itu bukan saya, tapi roh jahat yang berada di dalam saya. Dalam Firman Allah dikatakan bahwa pada waktu rumahmu bersih, roh jahat akan mencoba untuk kembali dengan membawa 7 roh jahat lainnya. Rumah saya dibersihkan dan diselamatkan. Dan roh jahat keluar ketika saya dibaptis, mereka mempunyai 7, dan ke 7 mempunyai ke 7 lainnya, saya bahkan tidak dapat menghitungnya! Tetapi Tuhan membersihkan saya dari roh-roh jahat itu.
Tuhan menunjukan masa depan. Dia menunjukan dunia dan apa yang terjadi , yang akan datang. Penglihatan yang terjadi sampai masa akhir. Dia tidak menunjukan kejadian pada masa akhir, Tetapi apa yang akan terjadi sebelumnya. Setiap hari semakin dekat dan dekat, dan saya katakan sekarang bahwa masa itu semakin dekat! Anda perlu menguji diri anda sendiri, hidup anda, dan tanyakan diri anda, "Apakah saya bersedia pergi bersama Tuhan?" Tuhan menunjukan pada saya, tetapi Dia melarang saya memberitahu kepada siapapun, tetapi menunggu dan melihat dan masa itu sudah dekat. Saya tidak mau membantah Allah, itulah sebabnya saya tidak akan memberitahu apa yang saya lihat. Tetapi saya mengatakan dan memperingatkan bahwa masa itu sudah dekat.
Saya baca di Yoel 2:28, itu adalah nubuat terakhir, semuanya sudah digenapi. Nubuat inilah yang belum digenapi, dan saya mengatakan bahwa nubuat ini sedang digenapi. Banyak orang-orang muda bangun dan berkhotbah tentang Firman Allah. Iblis mau membuat anak-anak muda sebagai tentaranya, tetapi Tuhanlah yang empunya kuasa. Dan jika anda betul-betul menerima Yesus dan melayani Dia, Dia memberikan Anda kekuatan melawan iblis, sehingga anda dapat membawa Firman Allah ke seluruh dunia, seperti yang Ia perintahkan dalam Kitab Suci.
Dia mengatakan misi saya, dan misi itu adalah mengatakan anak-anak muda tentang penglihatan saya. Walaupun saya tidak mau melakukannya, itu adalah perintah yang diberikan Tuhan bagi saya, dan saya akan memenuhinya.
Ketika saya kembali ke tubuh saya, saya terbangun dan menemukan diri saya di rumah sakit. Saya melihat jarum di lengan, alat mengecek detak jantung, tuba. Segera orang tua saya berjalan masuk dan mulai menangislah saya. Mereka terlihat sangat marah, tetapi Tuhan mengatakan saya untuk menceritakan semuanya, dan itulah yang saya buat. Saya menceritakan segala sesuatu.
Ketika perawat masuk, dia mengatakan bahwa mereka sangat kuatir tentang saya. Dia katakan saya akan pergi kemudian kembali berulang-ulang. Berturut-turut Saya tidak sadarkan diri. Hal ini terjadi tiga kali. Mereka katakan bahwa kadang, saya bahkan tidak kembali, dan mereka sangat kuatir tentang saya. Mereka juga berkata bahwa busa keluar dari mulut saya, dan saya akan berbicara dengan kata-kata yang mereka tidak mengerti.
Juga pada malam itu, ibu saya mimpi buruk. Anjing kecil yang tidur dengan saya pergi ke kamar orang tua saya dan mencakar lengan ibu dan mencoba membangunkan dia. Ketika dia bangun, dia masuk ke kamar saya dan melihat buntalan selimut. Dia mengira saya sedang tidur dan berjalan kembali ke kamarnya. Kemudian melihat polisi di luar rumah kami. Ketika dia melihat keluar jendela, dia melihat polisi berjalan ke arah rumah kami segera dia membangunkan ayah. Polisi meminta mereka menelepon departemen kepolisian untuk mengetahui situasi saya. mereka menemukan saya overintoxikasi. Pada saat itu Tuhan berbicara pada ayah saya, dan mengatakan jangan kuatir, karena segala sesuatu ada di tanganNYA, ayah tidak kuatir. Saya tinggal tiga hari dirumah sakit.
Seminggu kemudian kami berbicara dengan detektif, mereka mengatakan tentang malam itu. Gadis lain yang di mobil, juga tidak diijinkan keluar, dan ayahnya sangat kuatir. Dia mencari anaknya, berkeliling kota mengemudi, dan tidak menemukan anaknya. Sehingga melapor pada polisi, dan polisi mengumumkan jenis mobil yang dikendarai teman saya kepada semua mobil patroli. Seorang polisi bebas tugas, di seberang jalan di sebuah tempat penjualan mobil. Mau membeli mobil bekas. Dia menoleh dan melihat mobil teman saya, kemudian menelepon polisi.
Ketika polisi menginvestigasi, mobil teman saya di parkir di tempat lain, sehingga mereka tidak tahu di mana gadis ini. Kami sedang berada di kamar lantai dua. Polisi mau memulai dari kamar itu, dan mulai mengecek setiap kamar, menanyakan pemilik kendaraan yang berada diluar. Mereka tidak mencari gadis itu , mereka hanya mencari pemilik mobil.
Mereka mengetok, lalu membuka pintu dan menemukan saya tergeletak di lantai. Tetapi kemudian pergi. Teman saya mengira polisi telah pergi, tetapi mereka pergi memanggil ambulans. Segera polisi yang lain datang dan melihat apa yang terjadi. Ketika pintu dibuka, saat itu, teman yang saya ceritakan, yang dipercayai, dia hendak melakukan perbuatan susila terhadap saya. Tetapi Tuhan menggunakan Polisi menghentikan dia, dan mereka tidak melakukan apa-apa terhadap saya. Itulah sebabnya saya bersyukur pada Tuhan, karena rahmatNya besar atas saya.
Dan juga doa-doa orang tua saya, saya berbicara kepada orang-orang tua. Jangan pernah berhenti berdoa bagi anak-anak Anda. Jika mereka tidak berjalan dalam Tuhan, tetaplah berdoa, jangan menyerah. Orang tua saya tidak menyerah, lihat di mana saya sekarang, menyampaikan Firman Allah; memanggil anak-anak muda datang dan melayani Allah, karena mereka memerlukan Dia
Saya mau berpesan pada semua anak-anak muda, pikirkanlah diri Anda, dan ujilah diri Anda. Ingat, mengapa saya harus perduli apa yang dikatakan orang tentang saya. Pernah saya berpikir apa kata orang nanti tentang saya, tetapi sekarang saya mengerti mereka tidak perduli tentang saya. Mereka tidak akan berada di depan saya sewaktu Tuhan berhadapan muka dengan saya. Saya teringat sewaktu saya di hadapan Tuhan, teman saya tidak menolong saya, keluarga saya tidak menolong saya, pastur, gereja tidak menolong saya. Saya seorang diri, dan saya harus saya sendiri. Di hadapanNya Anda tidak dapat menipu, karena Dia sangat kudus. Dan sewaktu saya di sana, saya tidak merasa bahwa saya kepunyaan di sana, karena dalam dosa dan di Surga itu kudus.
Hari ini jika kamu belum menerima Tuhan Yesus, terimalah Dia hari ini. Ini adalah keputusan yang sangat penting di dalam seluruh kehidupan anda. Saya tidak mengatakannya untuk menakuti Anda di surga, tetapi supaya anda dapat melihat rahmatNya, kasihNya bagi kita. Dia Bapa, telah memberikan anakNya mati bagi kita. Sehingga setiap tetesan darahNya mengalir dan menyucikan dosa –dosa kita. Jika anda mau menerima Yesus, Itu adalah keputusan yang terpenting di seluruh hidup Anda. Datanglah pada Tuhan, jangan kuatir apa kata orang lain tentang Anda.
Jika mau melayani Tuhan, lakukan dengan segenap hati, jangan katakan dengan mulut, katakan juga dengan hati dan pikiran. Jangan kuatir tentang masa depan, dan hari ini, Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan mati. Saya hanya 15 tahun dan tidak pernah dalam pikiran saya akan mati pada umur 15, tidak pernah.
Tetapi anda perlu memikirkannya. Hidup ini bukan milik saya, hidupmu bukan milikmu, kami sedang meminjam hidup ini, hidup ini kepunyaan Allah. Kita mengambil keuntungan dengan tidak perduli, hidup seperti dunia ini, melakukan perbuatan duniawi. Dunia mempunyai banyak hal yang menggiurkan, tetapi ingat Allah mempunyai lebih banyak. Dunia mempunyai neraka dan kematian, tetapi Allah mempunyai kehidupan yang abadi. Kehidupan yang abadi selamanya.
Saat ini jika Anda mau menerima Yesus, tundukan kepala dan tutuplah mata Anda, "Allah, dalam Nama Yesus ku datang padaMu, O Tuhanku dan Allahku saya menerima Engkau sebagai Juruselamat pribadi saya saat ini, masuklah ke dalam hidup saya. Seperti kesaksian saudari saya bahwa neraka itu nyata, dia pernah di sana. Tuhan, saya tidak mau ke sana, bahkan tidak mau berpikir ke sana. ya, Tuhan saya mohon ampun atas dosa-dosa saya . Ampuni segala sesuatu yang telah saya perbuat bahkan yang terkecil dan tersembunyi, ya, Tuhan, saya menyatakan semuanya dihadapanMu, supaya Engkau mengampuni semuanya. Ya, Tuhan saya percaya bahwa Engkau telah mati disalibkan dan bangkit dari kematian. Saya percaya bahwa Engkau masuk ke dalam hati saya dan bertahta, tinggallah dalamku . Saya akan membaca FirmanMu, dan berada dalam FirmanMu. Saya akan ke gereja, Ya, Tuhan ku saya tahu bahwa Engkaulah gereja itu. FirmanMu saat dua atau tiga orang berkumpul dalam namaMu, Engkau ada. Ya, Tuhan saya mau berada di tempat kediamanMu. saya berdoa dan memohon semua ini dalam nama Yesus, Amin"
Jika telah berdoa doa ini, saya ucapkan selamat datang di Kerajaan Surga. Sekarang Anda memiliki saudara dan saudari di seluruh dunia. Ini keputusan penting Anda dan jangan ambil keuntungan dari keputusan ini. Jangan kembali ke Dunia. Dunia memimpin pada kebinasaan, tetapi Allah memimpin pada kehidupan kekal. Setiap saat hiduplah seperti pada zaman akhir, dan hari terakhir dalam hidup. Jika kesaksian ini menyentuh hati Anda, berikan pada teman, supaya merekapun menerima Yesus. Jangan biarkan waktu berlalu, karena mungkin ini adalah hari terkahir Anda.
Neraka itu nyata, Saya pernah disana!
oleh Jennifer Perez
Sumber
http://spiritlessons.com/Documents/Jennifer_Perez/Indonesian_Hell_is_Real_I_Went_There_Jennifer_Perez.htm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.